Potensi dan Permasalahan

Lokasi perancangan berlokasi di kawasan pesisir Kota Semarang tepatnya di RW 7, Kelurahan Mangkang Wetan, Kecamatan Tugu dengan luas lahan sebesar 10,13 Ha (pertambakan seluas 7,28 Ha dan permukiman seluas 2,85 Ha). Kelurahan Mangkang Wetan termasuk dalam BWK X bersama dengan Kecamatan Ngaliyan, fungsi utama dalam wilayah BWK X adalah industri, permukiman, perdagangan dan jasa, tambak, rekreasi dan pergudangan. Dalam pembagian wilayah Kecamatan Tugu, Kelurahan Mangkang Wetan termasuk dalam blok 3.1 dimana guna lahan industri dan tambak menjadi guna lahan mayoritas. Menurut Perda Kota Semarang No 14 tahun 2011, lokasi perancangan juga termasuk dalam kawasan garis pantai yang berpotensi untuk pengembangan kawasan rekreasi, ekonomi perikanan, dan kehidupan nelayan.
Berdasarkan kondisi eksisting lokasi perancangan memiliki banyak permasalahan yang pada umumnya terjadi di wilayah pesisir, kurangnya pengelolaan terhadap sarana dan prasarana seperti masalah persampahan yang tidak terkelola dengan baik, banyak masyarakat yang tidak memiliki sanitasi, dan kondisi jalan yang masih buruk. Dalam beberapa tahun terakhir potensi terjadinya rob semakin meningkat seiring semakin sedikitnya jumlah pohon mangrove yang ada, hal ini dapat menyebabkan penurunan kualitas lingkungan perumahan yang berlanjut pada munculnya permukiman kumuh, selain itu lokasi perancangan termasuk dalam lokasi rawan bencana banjir dari luapan Sungai Bringin. Kondisi kependudukan di lokasi perancangan tergolong buruk, dimana sebagian besar penduduk memiliki tingkat pendidikan yang rendah.
Dari segi potensi wilayah, lokasi perancangan dengan jenis tanah aluvial dan topografi datar sehingga cocok untuk lahan pertanian dan lahan permukiman, adanya kelompok usaha seperti budidaya rumput laut dan jajanan mangrove, lahan tambak yang cukup besar disertai mayoritas penduduk yang bermatapencaharian sebagai petani tambak dan nelayan dapat menjadi potensi pengembangan wilayah. Berdasarkan potensi masalah yang ada dapat menjadi pertimbangan pemilihan konsep perancangan di lokasi perancangan.
| Peta Permasalahan Lokasi Perancangan |
| Peta Potensi Lokasi Perancangan |
Dari segi potensi wilayah, lokasi perancangan dengan jenis tanah aluvial dan topografi datar sehingga cocok untuk lahan pertanian dan lahan permukiman, adanya kelompok usaha seperti budidaya rumput laut dan jajanan mangrove, lahan tambak yang cukup besar disertai mayoritas penduduk yang bermatapencaharian sebagai petani tambak dan nelayan dapat menjadi potensi pengembangan wilayah. Berdasarkan potensi masalah yang ada dapat menjadi pertimbangan pemilihan konsep perancangan di lokasi perancangan.
0 komentar :